Hi Momim&Dadin! Pernah tidak mendengar cerita tentang anak yang lebih lekat dengan nenek-kakeknya dibandingnkan dengan orang tuanya? Atau mungkin lebih dekat dengan asisten rumah tangga? Mengapa hal itu bisa terjadi ya? Yuk kita pelajari teori attachment agar bisa memahami fenomena ini!
Mengenal Apa Itu Attachment dan Attachment Parenting
Attachment adalah kelekatan yang dibangun secara emosional antara anak dengan pengasuhnya. Jika pengasuh utama yang banyak berinteraksi dengan anak adalah orang tua, maka anak akan lekat dengan orang tua, namun tidak menutup kemungkinan untuk anak juga lekat dengan anggota keluarga lain yang sering menghabiskan waktu bersamanya.
Attachment Parenting adalah sebuah pendekatan pengasuhan yang menekankan pentingnya membangun ikatan emosional yang kuat antara orang tua dan anak sejak dini. Melalui kedekatan fisik dan emosional yang konsisten, anak merasa aman dan dipercaya, yang akan membentuk fondasi kepercayaan diri dan hubungan yang sehat seumur hidup.
Prinsip-Prinsip Utama Attachment Parenting
- Responsif secara Konsisten: Momim&Dadin perlu untuk selalu hadir dan merespons kebutuhan anak dengan penuh perhatian. Studi oleh Bowlby (1969) mengatakan bahwa responsifitas ini penting untuk ikatan yang sehat.
- Mendukung Eksplorasi Anak: Orang tua yang mendampingi anak saat belajar dan mengeksplorasi lingkungan turut memperkuat rasa percaya dirinya.
- Kedekatan Fisik: Contohnya seperti menyusui, membawa bayi dengan gendongan, dan tidur bersama agar rasa aman lebih terpenuhi.
- Komunikasi Emosional: Mengajarkan anak untuk mengungkapkan perasaan dan mengenali emosinya sejak dini.
Manfaat Attachment Parenting bagi Anak dan Keluarga
Momim&Dadin, penelitian psikologi modern menunjukkan bahwa anak yang dibesarkan dengan pendekatan ini cenderung memiliki kepercayaan diri yang lebih tinggi dan lebih mampu menjalin hubungan sosial yang sehat. Ilmuwan seperti Ainsworth (1978)menemukan bahwa anak dengan attachment yang aman menunjukkan perkembangan emosional yang optimal.
Selain itu, parenting dengan kasih sayang ini memungkinkan Momim&Dadin untuk membentuk hubungan yang lebih erat dan harmonis dengan anak, yang merupakan hal penting dalam menghadapi tantangan tumbuh kembang mereka.
Bagaimana Cara Memulai Attachment Parenting?
- Jadwalkan Waktu Berkualitas: Sisihkan waktu setiap hari untuk bermain, bercakap, dan mendengarkan anak tanpa gangguan.
- Perhatikan Bahasa Tubuh Anak: Momim&Dadin belajar membaca tanda-tanda emosional anak untuk merespons dengan tepat.
- Gunakan Sentuhan Positif: Cuddling, gendong bayi saat menangis, atau pelukan hangat sangat penting.
- Terus Belajar dan Berbagi: Gabung komunitas parenting yang suportif agar Momim&Dadin semakin percaya diri mengasuh anak.
Highlight
Attachment Parenting bukan hanya soal metode, tetapi sebuah perjalanan yang melibatkan perhatian, kasih sayang, dan komunikasi intens antara parent dan anak. Dengan menerapkan prinsip-prinsip ini, Momim&Dadin membantu anak tumbuh menjadi pribadi yang percaya diri dan emosional sehat. Yuk, pelajari lebih dalam tentang berbagai pendekatan parenting yang bisa menambah wawasan dan praktik pengasuhan kalian di Panduan Parenting Anak. Jangan lupa juga kunjungi Apa Itu Parenting untuk memahami berbagai konsep parenting penting lainnya, dan untuk para single parent, ada sumber inspiratif di Parenting Single Parent. Jika keluarga besar ikut berperan dalam pengasuhan, info lengkapnya ada di Peran Keluarga Besar.
